Dalam upaya meningkatka kualitas kerja di Indonesia, Pemerintah telah mengeluarkan standar untuk mengukur kinerja pekerja dengan SKKNI. Apa itu SKKNI? dan mengapa penting bagi perusahaan?
Saat ini persaingan di dunia kerja sudah semakin ketat dan riuh, oleh karenanya banyak perusahaan yang mencari kandidiat dengan melihat kompetensi yang dimiliki. Untuk melihat kompetensi seseorang, dipelukan standar pengukuran yang tepat, standar ini disebut SKKNI.
Apa itu SKKNI?
SKKNI atau Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia merupakan suatu standar yang diterapkan oleh Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemanker) RI untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi pekerja di Indonesia.
SKKNI dikembangkan oleh industri terkait guna memenuhi keseuaian di tempat kerja. Hal ini termasuk merancang dan mengimplementasikan pelatihan kerja, asesmen tingkat kemampuan seseorang serta melakukan asesmen.
SKKNI dapat dijadikan acuan untuk:
- Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia pada bidang usaha
- Menyelenggarakan kompetensi pelatihan dan program pendidikan pada lembaga pendidikan
- Menyelenggarakan sertifikasi kompetensi pada LSP
Baca juga:
- 5 Langkah Mudah Membangun Portofolio yang Menarik
- Pengertian PJK3, Persyaratan dan Jenisnya
- \Cara Meningkatkan Kemampuan Public Speaking di Dunia Kerja
SKKNI dalam prosesnya bekerja membutuhkan beberapak pihak, diantaranya:
Kementerian Ketenagakerjaan
Peran kementerian pada pembentukan SKKNI yakni pembinaan teknis dan umum dalam mengembangkan SKKNI Nasional, menetapkan norma kebijakan, memfasilitasi SKKNI pada sektor lapangan usaha, melakukan verifikasi dan penetapan SKKNI.
Instansi Teknis
Instansi teknis non kementerian berfungsi dalam pengembangan SKKNI, pengembangan Rencana Induk Pengembangan SKKNI, mengkoordinasikan dan memfasilitasi, menetapkan pemberlakukan SKKNI dan menetapkan komite standar kompetensi.
Komite Standar Kompetensi
Peran komite standar kompetensi diantaranya penyusunan RIP SKKNI, mengembangkan SKKNI, menyelenggarakan pra konvensi dan konvensi rancangan, melaukan pemantauan dan kaji ulang, serta mebantuk tim penyusun dan verifikasi.
Tim Penyusun
Tugas tim penyusun adalah menyusun Rancangan SKKNI di sektor atau lapangan usaha masing-masing dan melakukan kaji ulang SKKNI.
Tim Verifikasi
Sementara itu tim verifikasi bertugas dalam melakukan verifikasi Rancangan SKKNI sebelum prakonvensi.
Manfaat SKKNI
- Bagi Pekerja:
- Memiliki bukti kompetensi yang diakui secara nasional.
- Meningkatkan peluang mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya.
- Memberikan kepercayaan diri dalam menjalankan tugas di dunia kerja.
- Bagi Perusahaan:
- Memudahkan dalam menilai keterampilan calon pekerja.
- Meningkatkan produktivitas melalui tenaga kerja yang kompeten.
- Mengurangi biaya pelatihan karena tenaga kerja sudah memiliki standar kompetensi yang jelas.